Selamat Datang di Jamsostek Kantor Cabang Pangkalpinang, Negeri Laskar Pelangi

11 UMKM Terima DPKP - Rekomendasi dari PINBUK

>> Rabu, 26 Agustus 2009

PANGKALPINANG, BANGKAPOS- sebanyak 11 UMKM di Pulau Bangka yang telah disurvei Pusat Inkubasi Bisnis dan Usaha Kecil (PINBUK) Babel berhak menerima dana peningkatan kesejahteraan pekerja (DPKP) dari PT. Jamsostek Pangkalpinang.
Kepala Cabang PT. Jamsostek Pangkalpinang, Muhammad Akip mengatakan, dana DPKP diberikan sebagai bentuk kepedulian PT. Jamsostek untuk meningkatkan dunia usaha di Babel, khususnya UMK. “Tahun ini kita menyalurkan Rp. 110 juta kepada 11 unit usaha kecil dan menengah,” kata Akip kepada haria ini, Jumat (21/8) sore).
Dana yang diberikan merupakan pinjaman bergulir mulai Rp. 10 juta sampai Rp. 15 juta. Setelah waktu yang ditentukan dana harus dikembalikan untuk digulirkan lagi.
“Tingkat pengembalian DPKP selama ini mencapai 90 persen, “ ungkap Akip menambahkan, kegiata DPKP kepada UKM tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Dalam pemberian dana bergulir pihaknya melibatkan PINBUK untuk memberikan rekomendasi.
Kabid Pemasaran PT. Jamsostek Pangkalpinang, Fauzi menambahkan, dilibatkannya PINBUK melakukan survei unit usaha yang memenuhi syarat, dikarenakan PINBUK bertugas dengan independen. “ PINBUK juga dilibatkan untuk menghindari terjadinya penyimpangan dalam pemberian DPKP,” ungkapnya. Untuk DPKP, sebenarnya ada 16 unit usaha yang mengajukan namun hanya 11 unit yang dinilai layak. Direktur PINBUK Babel, So’ib Mansyur mengatakan, pihaknya menetap tiga kriteria, pertama pendapatan yang diperoleh, jaminan yang diberikan utnuk mendapatkan DPKP, dan prospek usaha yang tengah dijalani. “ Survei ini pertama kali dilaksanakan, namun untuk pelatihan bagi unit usaha sudah sering dilakukan, “ kata So’ib.
Penerima DPKP PT. Jamsostek, Nunung mengaku sangat bahagia karena pertama kali menerima dana bergulir. “ Saya mengajukan DPKP untuk usaha warung makan sekitar Rp. 15 juta, namun saya belum tahu berapa yang diterima. Saya sangat bersyukur, semoga bisa mengembalikannya tepat waktu, “ tuturnya. (spa)

Harian Bangka Pos, Senin 24 Agustus 2009

Read more...

Dewan Ancam Perusahaan Tak Ber-Jamsostek

Pangkalpinang-Dalam waktu dekat komisi D DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) akan menyurvei perusahaan-perusahaan besar di Babel yang dianggap tidak mengakomodir karyawannya dalam program Jamsostek. “Komisi D sangat prihatin dengan hal tersebut. Kok bisa tidak mengakomodir karyawannya dengan Jamsostek. Ini menyangkut hal-hal yang azasi dan mendasar. Ini semua sudah ada di UU Tenaker. Bahkan kami dalam waktu dekat akan segera mengakomodir aduan-aduan tersebut dengan memanggil terlebih dahulu pihak Jamsostek, perusahaan yang bersangkutan untuk meminta keterangan dan kebenaran, “ kata salah satu anggota komisi D, Ridwan Thalib kepada wartawan. September mendatang komisi D akan memanggil satu persatu perusahaan yang dianggap tidak menyertakan karyawannya dengan program Jamsostek. Dan itu akan langsung dikomparasi dengan pihak Jamsostek.
Bukan hanya memanggil perusahaan-perusahaan tersebut, dewan juga akan memanggil pihak Disnaker agar mereka juga dapat bergerak cepat mendata perusahaan yang tidak menyertakan Jamsostek. Terlebih perusahaan yang memenuhi persyaratan Jamsostek. “Disnaker kita kayaknya kurang greget ngurusi hal-hal seperti ini. Mereka belum maksimal menerapkan kewajiban-kewajiban perusahaan. Dan data yang ada di kami sekarang ini, ada perusahaan pers di Babel yang tidak ikut Jamsostek. Padahal ini penting untuk melindungi wartawannya. Juga smelter-smelter, “ sesal Ridwan. (emp)

Harian Babel Pos, Sabtu 22 Agustus 2009

Read more...

Slide Kunjungan Bapak Dirut PT. Jamsostek (Persero)